Sebuah jembatan
Jembatan di kotaku itu sangat berarti
Hampir setiap hari tak pernah sepi
Tak pernah sepi dari motor dan mobil
Tak pernah sepi dari truk-truk yang besar
Tak pernah sepi dari nyanyian anak-anak jalanan
Juga orang tua yang menengadahkan tangannya
Anak-anak yang tanpa dosa
Merasakan kerasnya hidup ibu kota
Matahari mulai sembunyi dibalik awan
Pelan-pelan mereka pulang ke bawah jembatan
Bersihkan diri di sungai yang kotor
Merebahkan diri di malam yang kelam
Sambil berhayal tentang esok hari
Dan merangkai tanya di hati
Tuhan! Sampai kapan aku terpuruk disini
Hanya dengarkan suara mobil tanpa pernah kumiliki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar