Minggu, 02 Oktober 2011

Bayanganmu

Kamu masih saja disitu, didepanku
Di tembok-tembok ruangku
Kuhancurkan tembokku,tapi masih saja kamu berdiri disitu
Kamu masih saja disitu,mendekapku
Dalam tirai kamarku,dengan senyummu
Kamu masih saja disitu
Duduk di kursi goyang kesayangnku
Kubakar kursi kesayanganku
Namun tetap saja kamu tersenyum
Kini kau rasuki diriku,jiwamu masuk dalam jiwaku
Kucabik-cabik hatiku hingga berkeping-keping
Namun tetap saja kau menyatu denganku
Kupotong-potong tubuhku satu persatu
Namun kau tak pernah jemu menggodaku
Bayanganmu ada disetiap sudut yang kumiliki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar